II.2. Sifat Bahan
1. Kalium Hidroksida
● Rumus molekul
KOH
● Padatan putih
● Massa molar
56,11 g/mol
● Titik didih
1320oC
● Titik lebur
406oC
● Merupakan basa
kuat
● Fungsi :
Sebagai pengatur pH
(Dewangga, 2016)
2. Kalium Sianida
● Rumus molekul
KCN
● Berwarna ungu
tidak berbau
● Massa molar
158,03 g / mol
● Densitas 1,52
g/cm3
● Mudah larut dalam methanol, acetone
● Larut dalam
sulfuric acid
● Fungsi : Sebagai
pereagen
(Dewangga, 2016)
3. Indikator EBT
● Rumus molekul C20H12N3O7SNa
● Berupa serbuk
hitam gelap / coklat
● Massa molar
461,381 g / mol
● Mudah
terbakar pada suhu tinggi
● Non-korosif
di hadapan kaca
● Memiliki
stabilitas yang stabil
● Fungsi :
Sebagau indikator
(Dewangga, 2016)
4. Mg EDTA
● Rumus molekul Mg-C10H16N2O8
● Berupa kristal padat
berwarna putih
● Massa molar 316,24 g /
mol
● Berat jenis 860
mg/ml
● Mudah
terbakar pada suhu tinggi
● Larut dalam
air dingin
● Fungsi :
Sebagai titran pada proses penetapan kadar CaO dalam batu kapur
(Dewangga, 2016)
5. Na2EDTA
● Rumus molekul Na2-C10H16N2O8
● Berupa kristal
padat putih
● Massa molar 338,24 g /
mol
● Berat jenis 860
mg/ml
● Reaktif dengan
agen oksidasi dan logam
● Memiliki
stabilitas yang stabil
● Fungsi : Sebagai
titran yang merubah warna larutan dari merah anggur menjadi biru terang dan
sebagai zat pembentuk kompleks
(Dewangga, 2016)
6. Asam Klorida
● Rumus molekul
HCl
● Berupa cairan
tidak berwarna
● Densitas 1,18
g/cm3
● Titik lebur
-27,32oC
● Titik didih
110oC
● Merupakan asam
kuat
● Larut dalam
air
● Fungsi: Untuk
melarutkan residu larutan sampel yang telah dicampur dengan HCl dan diuapkan
sampai kering
(Dewangga, 2016)
7. Aquadest
● Rumus molekul
H2O
● Berupa cairan
tidak berwarna
● Massa molar 18.0153
g/mol
● Densitas 0.998
g/cm³
● Titik lebur 0oC
● Titik didih
1000C
● Tersusun atas
dua atom hidrogen yang terikat secara kovalen pada satu atom
oksigen
● Fungsi:
Sebagai zat pelarut dan pengencer
(Dewangga, 2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar